Manfaat Daun Kelor Bagi Kesehatan dan Kecantikan - BUNDAKITA

Daun kelor sempat mengguncangkan warga Indonesia selesai dipercayai sanggup jaga rumah dari gempuran makhluk ghaib. Dibalik semuanya, daun ini rupanya berguna untuk kesehatan, memiliki kandungan senyawa anti-jamur, anti-virus, anti-depresan, dan anti-inflamasi.

Menurut Medical News Today, daun kelor sebagai sumber protein, vitamin, dan mineral lumayan tinggi. Daun kelor memiliki kandungan vitamin A, vitamin B1 (tiamin), vitamin B2 (riboflavin), vitamin B3 (niacin), vitamin B6, dan vitamin C.

Daun kelor mempunyai kandungan penting yang lain seperti kalsium, kalium, zat besi, magnesium, fosfor, seng, dan rendah kalori. Semua senyawa itu benar-benar dibutuhkan untuk kesehatan badan.

Daun kelor memberi manfaat untuk kecantikan kulit. Daun ini memiliki kandungan vitamin dan protein C yang bisa membuat perlindungan beberapa sel kulit dari kerusakan. Bahkan juga, dia dapat mempertahankan kesehatan rambut. Untuk jadi perawatan kulit dan rambut, Anda dapat jadikan daun kelor sebagai masker.

Manfaat Daun Kelor Bagi Kesehatan dan Kecantikan

Lalu, apa manfaat daun kelor keseluruhannya? Tetapi saat sebelum menuai manfaatnya, Anda perlu ketahui langkah memproses daun kelor lebih dulu sebagai berikut.

Ilustrasi : Foto oleh Anastasia Shuraeva dari Pexels

Konsumsi Daun Kelor Mentah

Anda dapat makan daun kelor mentah seperti lalapan. Tetapi, Anda jangan konsumsi daun kelor bila melewati empat jam sesudah diambil dari pohonnya.

Daun ini gampang alami reaksi peragian, kelihatan dari daunnya yang cepat layu dan menguning. Saat daun kelor telah menguning, karena itu kandungan gizinya akan menyusut.

Illustrasi : Foto oleh Teejay dari Pexels

Memproses Daun Kelor Menjadi Teh

Langkah memproses daun kelor yang kerap dilaksanakan orang jaman dulu ialah menyeduhnya seperti teh. Untuk dapat memperoleh teh daun kelor, Anda harus mempersiapkan bubuk daun kelor yang telah dikeringkan.

Berikut langkah memproses daun kelor jadi teh:

• Petik daun kelor yang fresh dan muda. Terletak di dekat puncak dan warna hijau muda.
• Rendam daun kelor di di air bersih untuk bersihkan kotoran-kotoran yang melekat.
• Keringkan daun kelor sesudah dicuci. Triknya, tempatkan daun kelor di nampan, selanjutnya taruh pada udara terbuka. Seharusnya tidak boleh tempatkan daun kelor di bawah cahaya matahari langsung sebab bisa membuat kandungan gizinya menyusut.
• Bila daun kelor telah kering, tumbuk atau jus sampai jadi bubuk lembut.
• Taruh daun kelor yang menjadi bubuk dalam tempat khusus. Selanjutnya harus ditempatkan di lokasi yang sejuk supaya menghilangkan enzim oksidatif yang membuat daun kelor bubuk tidak dapat diletakkan lama. Daun kelor juga dapat bertahan lama walau tanpa bahan pengawet.
• Saat ingin membuat teh, mengambil 1 atau 2 sdm daun kelor bubuk, lalu seduh sama air panas. Anda dapat menambah madu bila inginkan rasa yang lebih manis. Konsumsi teh daun kelor pada kondisi hangat.

Memproses Daun Kelor Jadi Sayur Bening

Selainnya mengkonsumsinya secara mentah dan dibikin teh, Anda bisa juga memproses daun kelor jadi sayur bening. Triknya lumayan gampang. Tidak kalah dari sayur bayam, sayur bening daun kelor masih tetap memberi ragam manfaat untuk kesehatan atau kecantikan.

Anda perlu mempersiapkan semangkuk daun kelor muda yang fresh, jagung manis, tambah potongan oyong dan wortel, persiapkan sebuah tomat dan daun kemangi.

Untuk bumbunya, Anda dapat menambahkan empat biji bawang merah yang sudah diiris-iris lembut, satu cm jumpa kunci, dan tambah gula pasir dan garam seperlunya.

Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan

• Turunkan berat tubuh
• Hilangkan bercak hitam
• Bagus untuk ibu menyusui
• Tingkatkan kesehatan mata
• Menahan kanker
• Turunkan risiko penyakit ginjal
• Perlambat penuaan awal
• Menyembuhkan rematik
• Memelihara kesehatan jantung
• Menangani diabetes
• Memperlancar kesehatan pencernaan
• Kurangi infeksi
• Membuat perlindungan badan dari bakteri
• Sehatkan kulit
• Turunkan tekanan darah tinggi
• Menangani depresi
• Tingkatkan performa otak
• Turunkan kolesterol
• Menahan anemia
• Mempertahankan kesehatan otot
• Menahan kerusakan hati
• Jaga kepadatan dan kemampuan tulang